Selasa, 14 Februari 2012

Ash-shamad

“Allah Ash-shamad tidak dilahirkan, karena ia tidak membutuhkan pihak lain untuk mengada-Nya. Ia ada sejak azali dan tidak binasa. Ash- shamad adalah Tuhan yang sempurna kedudukan-Nya lagi tinggi, yang dituju dalam pengharapan, pihak yang dimintai pertolongan dalam bencana. Tidak datang bencana apapun kepada-Nya, tidak mempunyai cela. Tidak seorangpun disifati dengan sifatnya. Kekal Maha tinggi dari segala ciptaan dan kerusakan, azali tanpa permulaan, yang pertama tanpa bilangan, yang kekal tanpa batas waktu, yang tegak tanpa penyangga. Pada tiap-tiap sesuatu terdapat dampak perbuatannya.
Dzat yang akal tidak sanggup untuk menggapainya sehingga lisan tidak memadai untuk mengungkapkan dan jemari tak sanggup menunjuk-Nya."(Ibnu Taymiyah dalam tafsir Al ikhlas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar